AI dan Expert System #SIP

A. Sistem Pakar (Expert System)

Bidang ilmu ini mempelajari bagaimana membangun sistem atau komputer yang memiliki keahlian untuk memecahkan masalah dan menggunakan penalaran dengan meniru atau mengadopsi keahlian yang dimiliki oleh pakar. Dengan sistem ini, permasalahan yang seharusnya hanya bisa diselesaikan oleh para pakar/ahli, dapat diselesaikan oleh orang biasa/awam. Sedangkan, untuk para ahli, sistem pakar juga akan membantu aktivitas mereka sebagai asisten yang seolah-olah sudah mempunyai banyak pengalaman.

Gambar : Model Sistem Pakar

Menurut Turban,  Sistem Pakar dapat ditampilkan dengan dua lingkungan, yaitu lingkungan pengembangan dan lingkungan konsultasi (runtime). Lingkungan pengembangan digunakan oleh ES builder untuk membangun komponen dan memasukkan pengetahuan ke dalam basis pengetahuan. Lingkungan konsultasi digunakan oleh user nonpakar untuk memperoleh pengetahuan dan nasihat pakar. Lingkungan ini dapat dipisahkan setelah sistem lengkap.

Tiga komponen utama yang tampak secara virtual di setiap sistem pakar adalah :

1. Basis pengetahuan

Merupakan representasi pengetahuan dari seorang pakar yang diperlukan untuk memahami, memformulasikan dan memecahkan masalah. Terdiri dari 2 elemen dasar yaitu :
  • Fakta yang berupa informasi tentang situasi permasalahan, teori dari area permasalahan atau informasi tentang objek.
  • Spesial heuristik yang merupakan informasi tentang cara bagaimana membangkitkan fakta.
2. Mesin inferensi

Membuat inferensi yang memutuskan rule-rule  mana yang akan digunakan.

3. Antarmuka pengguna.

Merupakan bagian dari sistem pakar yang berfungsi sebagai pengendali masukan dan keluaran. User interface melayani user selama proses konsultasi mulai dari tanya-jawab untuk mendapatkan fakta-fakta yang dibutuhkan oleh inference engine sampai menampilkan output yang merupakan kesimpulan dan solusi.

B. Persamaan dan Perbedaan AI dengan Expert System

Persamaan dan perbedaaan AI dengan expert system menurut penulis sendiri dikarenakan sulitnya mendapatkan sumber yaitu:

Persamaan
  • AI dan Expert System membutuhkan suatu perangkat keras seperti komputer dan lain sebagainya.
  • AI dan Expert System diciptakan untuk mempermudah manusia.
  • AI dan Expert System diciptakan dengan meniru manusia.
Perbedaan
  • AI adalah otak dari sebuah komputer atau perangkat sedangkan expert system adalah keputusan yang akan di jalankan oleh perangkat.
  • AI diciptakan dengan mencontoh cara pikiran manusia sedangkan expert system diciptakan berdasarkan keahlian yang dimiliki manusia.

C. Eliza, Parry, & Nettalk

Eliza
Eliza diprogram Joseph Weizenbaum (1967), mampu memberi terapi terhadap pasien dengan memberikan beberapa pertanyaan. Salah satu sistem pakar yang paling awal dikembangkan. Ini adalah program komputer yang dibuat oleh Joseph Weizenbaum di MIT. Pengguna berkomunikasi dengannya sebagaimana sedang berkonsultasi dengan seorang terapis.

Parry
Parry adalah Sistem Pakar yang juga paling awal dikembangkan di Stanford University.oleh seorang psikiater, Kenneth Colby, yang mensimulasikan seorang paranoid. Berikut ini contoh respon Parry terhadap pertanyaan seorang psikiater yang menginterviewnya. mensimulasikan seorang pasien, dan menyebut program ini PARRY, karena ia mesimulasikan seorang pasian paranoid. Mereka memilih seorang paranoid sebagai subyek karena beberapa teori menyebutkan bahwa proses dan sistem paranoia memanga ada, perbedaan respon psikotis dan respon normalnya cukup hebat, dan mereka bisa menggunakan penilaian dari seorang ahli untuk mengecek keakuratan dari kemampuan pemisahan antara respon simulasi  komputer dan respon manusia.

Nettalk
Nettalk adalah program berdasarkan jaringan-jaringan neuron, dikembangkan oleh Terry Sejnowski : jaringan neural berisi lapisan tersembunyi yang berkorespondensi dengan interneuron.

Referensi:

E. Turban, Decision Support and Expert Systems, 1995.

http://febbrydwicahyo.blogspot.co.id/2015/12/sipartificial-intelligence-expert.html

http://socs.binus.ac.id/2012/06/06/mengenal-kecerdasan-buatan-kini-dan-akan-datang/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar